Seo Services

Bahaya dan tips deteksi beras berpemutih kaporit atau klorin

Akhir-akhir ini banyak beredar beras berpemutih, umumnya bahan yang dipakai adalah kaporit / klorin padat. Kaporit ini biasanya digunakan untuk membunuh kuman dan menjernihkan air kolam renang dan ledeng. Menurut PERMENKES RI No. 772/Menkes/Per/XI/88, menyatakan bahwa klorin dilarang digunakan pada beras.


Bahaya klorin jika masuk kedalam tubuh melebihi ambang batas kewajaran dapat menyebabkan kerusakan vitamin B, C dan E dalam tubuh. Apabila bereaksi dengan asam dari tumbuhan yang membusuk akan terbentuk trihalomethans (THMs) yang bersifat karsinogen. Ini merupakan penyebab dari berbagai penyakit seperti lever, ginjal, pernapasan, tensi darah rendah dan cacat lahir. Juga menyebabkan pengendapan kolesterol dalam darah dan stroke.


Dari berbagai studi, ternyata orang yang meminum air yang mengandung klorin memiliki kemungkinan lebih besar untuk terkena kanker kandung kemih, dubur ataupun usus besar dan gangguan fungsi ginjal. Sedangkan bagi wanita hamil dapat menyebabkan melahirkan bayi cacat dengan kelainan otak atau urat saraf tulang belakang, berat bayi lahir rendah, kelahiran prematur atau bahkan dapat mengalami keguguran kandungan. Selain itu pada hasil studi efek klorin pada binatang ditemukan pula kemungkinan kerusakan ginjal dan hati.

Tips untuk mendeteksi beras mengandung kaporit atau tidak :
Ciri-ciri beras mengandung pemutih
  1. Jika dicuci warna air hasil cuciannya agak putih bersih dan bening
  2. Jika beras direndam dalam air selama 3 hari tetap putih dan tidak berbau
  3. Ketika sudah dimasak dan ditaruh dalam penghangat nasi dalam semalam nasi sudah menimbulkan bau tidak sedap.
Ciri-ciri beras tidak mengandung pemutih
  1. Jika dicuci warna air cuciannya keruh kekuningan
  2. Jika beras direndam dalam air selama 3 hari beras jadi berbau tidak sedap
  3. Ketika sudah dimasak dan ditaruh dalam penghangat nasi bisa tahan 1 hari 1 malam tanpa menimbulkan bau tidak sedap.
Tip's untuk membersihkan beras yang anda beli ternyata menunjukkan tanda-tanda mengandung pemutih, cucilah beras 2-3 kali untuk mengurangi kadar kaporit atau klorin dalam beras. Memang resikonya kadar gizi dalam beras juga akan larut. Selanjutnya gantilah beras yang anda beli dengan merk lain. Semoga tips yang sedikit ini dapat membantu.
Bahaya dan tips deteksi beras berpemutih kaporit atau klorin Bahaya dan tips deteksi beras berpemutih kaporit atau klorin Reviewed by admin on 16.57 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Cara Menulis Artikel Google Friendly 468x60 Workshop Adwords 468x60
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
ads 728x90 B
Diberdayakan oleh Blogger.